Blora– Berbekal tema Mahakarya Gua Terawang, SMK Muhammadiyah 2 Blora berhasil meraih posisi puncak dalam pawai pembangunan bertajuk Festival of Light Blora, dalam rangkat HUT Kemerdekaan RI ke- 74 untuk kategori SMA/SMK, Sabtu (24/08) malam.
Penampilan Mahakarya Gua Terawang, melibatkan belasan siswa dan menampilkan replika Gua Terawang yang dihiasi lampion. Tampilan tersebut dinilai selaras dengan tema yang diusung panitia pawai pembangunan tingkat kabupaten.
“Kita butuh waktu satu bulan untuk mempersiapkan ini. Kita sengaja mengusung tema Mahakarya Gua Terawang karena kita ingin mengangkat potensi pariwisata Blora,” terang guru SMK Muhammadiyah 2 Blora, Niken Addliyah Lestari.
Sebagai informasi, Gua Terawang merupakan salah satu obyek wisata populer di Kabupaten Blora, terletak di Desa Kedungwungu Kecamatan Todanan. Di lokasi wisata ini, terdapat ratusan monyet liar yang selalu menjadi daya tarik bagi wisatawan.
“Kita melibatkan belasan siswa. Mereka berperan sebagai penari monyet dan pemusik. Kita ingin menonjolkan Gua Terawang sebagai rumah bagi monyet-monyet liar,” imbuh Niken.
Tak pelak, kreativitas dan performa yang maksimal SMK Muhammadiyah 2 Blora berbuah manis, yakni menjadi juara pertama pawai pembangunan tersebut. Prestasi ini disambut dengan kebanggaan dan rasa syukur oleh sekolah ini.
“Kami merasa bangga dan bersyukur atas prestasi ini. Walau saya sedang melaksanakan ibadah haji, saya selalu memantau kegiatan-kegiatan sekolah. Alhamdulillah, guru, karyawan dan siswa-siswi dapat meraih prestasi puncak,” ujar Kepala SMK Muhammadiyah 2 Blora, Sumarno, saat dihubungi Bloranews.com melalui sambungan selular. (jay)