Ngawen, BLORANEWS.COM – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79, upacara pengibaran Bendera Merah Putih dilaksanakan di lapangan Desa Gondang, Kecamatan Ngawen, Kabupaten Blora. Kegiatan yang dimulai pada pukul 07.40 WIB tersebut berjalan lancar dan penuh khidmat dengan dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat dan pejabat daerah.
Upacara dipimpin oleh Camat Ngawen, Moechamad Zainuri, S.Sos., yang bertindak sebagai Inspektur Upacara. Turut hadir dalam acara ini antara lain Danramil Ngawen Kapten Inf. Suahmad, Kapolsek Ngawen AKP Lilik Eko Sukaryono, S.H., M.H., serta perwakilan dari berbagai instansi, organisasi masyarakat, dan perangkat desa se-Kecamatan Ngawen.
Dalam amanatnya yang dibacakan oleh Inspektur Upacara, Bupati Blora, Arief Rohman, menekankan pentingnya semangat persatuan dalam menghadapi tantangan pembangunan di masa kini.
“Estafet perjuangan merebut dan mempertahankan kemerdekaan harus terus dijaga dan diwariskan dari generasi ke generasi. Semangat ini harus menjadi landasan dalam melanjutkan pembangunan, karena hanya dengan sinergi dan kebersamaan kita bisa mencapai kemajuan yang lebih baik,” ujar Bupati.
Bupati juga menyampaikan beberapa capaian pembangunan yang telah diraih Kabupaten Blora berkat dukungan seluruh elemen masyarakat.
“Berbagai prestasi dan penghargaan yang telah kita raih, baik di tingkat provinsi maupun nasional, adalah bukti bahwa kebersamaan dan kerja keras seluruh masyarakat Blora menjadi ujung tombak dalam mewujudkan pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan. Namun, saya juga menyadari masih ada tantangan dan pekerjaan rumah yang harus kita selesaikan bersama,” tambahnya.
Upacara diisi dengan berbagai rangkaian kegiatan, mulai dari pengibaran bendera oleh Paskibraka Kecamatan Ngawen, pembacaan teks Proklamasi, hingga penghormatan kepada bendera merah putih yang diiringi oleh pasukan drum band dari SMK Nur Huda Ngawen.
Kegiatan berakhir pada pukul 08.50 WIB dengan situasi yang aman dan kondusif. Upacara ini menunjukkan semangat kebersamaan dan rasa cinta tanah air yang masih kuat di tengah masyarakat Ngawen, meskipun dalam situasi dan tantangan yang dihadapi saat ini. (dj)