Blora, BLORANEWS.COM – Setelah pelantikan 45 anggota DPRD Kabupaten Blora untuk periode 2024-2029, lembaga legislatif ini bergerak cepat dengan membentuk tujuh fraksi. Rapat paripurna yang dipimpin oleh Ketua DPRD sementara, Mustopa, berlangsung di Gedung DPRD Blora pada Selasa (17/09/2024).
Mustopa menekankan pentingnya pembentukan fraksi sebagai dasar untuk efektivitas kerja legislatif.
“Langkah pertama setelah pelantikan adalah pembentukan fraksi. Ini penting untuk menjalankan tugas kedewanan,” ungkap Mustopa.
Dengan tujuh fraksi yang telah terbentuk, antara lain Fraksi PKB, PDI Perjuangan, Golkar, Gerindra, Nasdem, Gabungan Pembangunan Sejahtera, dan Gabungan Demokrat Persatuan Indonesia, DPRD Blora menunjukkan kesiapan untuk segera melaksanakan tugas legislatif.
“Fraksi-fraksi ini akan menjadi suara partai-partai yang ada di DPRD. Kami siap berkolaborasi untuk kepentingan masyarakat Blora,” tambahnya.
Mustopa menjelaskan bahwa pembentukan fraksi merupakan langkah awal untuk menyusun rancangan peraturan DPRD tentang tata tertib, yang akan menjadi pedoman kerja selama lima tahun ke depan.
“Kerjasama antar fraksi sangat penting untuk menghasilkan keputusan strategis yang berdampak positif bagi pembangunan daerah,” tegasnya.
Ketua fraksi yang ditunjuk termasuk Munawar untuk Fraksi PKB, Lina Hartini untuk PDI Perjuangan, dan Siswanto untuk Fraksi Golkar. Sementara itu, Fraksi Gerindra dipimpin oleh Jayadi, Yuyus Waluyo untuk Fraksi Nasdem, Jariman untuk Gabungan Pembangunan Sejahtera, dan Iwan Krismiyanto untuk Gabungan Demokrat Persatuan Indonesia.
Mustopa berharap, dengan terbentuknya fraksi-fraksi ini, DPRD Blora dapat segera menyelesaikan berbagai tugas penting, termasuk penyusunan peraturan daerah dan pengawasan kebijakan eksekutif.
“Semoga kita bisa bekerja solid dan profesional demi kesejahteraan masyarakat Blora,” tutupnya. (Dj)
