Blora, BLORANEWS – Pagelaran wayang kulit dalam rangka peringatan 1 Suro 1444 H, Sabtu (30/7) malam. Warga masyarakat Kelurahan Mlangsen, Kecamatan Blora, Kabupaten Blora antusias untuk menonton. Selain itu juga ada hadiah undian.
Beberapa doorprize dan hadiah utama berupa sepeda diundi untuk warga Mlangsen di tengah-tengah pagelaran wayang yang berlangsung di Jalan Kenanga, Pasar Pitik Koplakan Mlangsen, Blora.
“Alhamdulilkah, senang sekali rasanya mendapat sepeda. Sepeda ini mau saya kasih kepada cucu saya yang masih SD,” kata seorang yang mendapat sepeda, Suwarji warga RT 001 RW 003 Mlangsen.
Lurah Mlangsen, Mugito menjelaskan pagelaran wayang kulit dalam rangka peringatan 1 Suro dilaksanakan secara rutin tahunan oleh warga Mlangsen. Peringatan ini sempat vakum karena pandemi.
“Selama dua tahun pandemi kegiatan rutin memperingati 1 Suro ini vakum. Alhamdulillah kesempatan ini bisa kita laksanakan lagi dengan tetap hati-hati karena korona masih ada. Untuk wayangan ini dilaksanakan oleh warga Mlangsen tapi serasa Kabupaten. Mudah-mudahan ke depan kegiatan ini bisa lebih baik lagi dan lebih sumringah (riang gembira),” terangnya.
Wayangan merupakan puncak dari rangkaian acara yang dimulai sejak Jum’at (29/7) atau malam 1 Suro sore hari dilakukan tahlilan, malamnya wungon (melek-an) diramaikan organ tunggal sampai jam 12 dini hari dilaksanakan kirab pusaka mengelilingi Mlangsen diakhiri dengan potong tumpeng.
Kemudian pagi hari kirab budaya diisi barongan. Terakhir pementasan wayang kulit di sore hari mulai dari dalang anak-anak hingga malamnya dalang dewasa yaitu Ki Nuryanto dari Purwosari, Blora dengan lakon “Pandawa Krida”.
“Sudah lama tidak nonton wayang, karena pandemi. Senang sekali rasanya bisa nonton pertunjukan wayang lagi secara langsung,” ucap Alip, warga setempat yang asik menonton. (Jam).
