fbpx

THE LEGEND OF BANSER ITU TELAH PERGI

Keluarga besar Satuan Koordinasi Cabang (Satkorcab) Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Blora berduka atas meninggalnya “The Legend Of Banser” Komandan Provost Suparmin, di RSUD Blora pada, Rabu Kliwon (30/3) pagi.
The Legend Of Banser, Komandan Provost Suparmin.

Blora – Keluarga besar Satuan Koordinasi Cabang (Satkorcab) Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Blora berduka atas meninggalnya “The Legend Of Banser” Komandan Provost Suparmin, di RSUD Blora pada, Rabu Kliwon (30/3) pagi.

Kepala Satkorcab Banser Blora, Muchtarom menginstruksikan seluruh anggota Banser se Kabuapten Blora untuk berbela sungkawa dan memberikan penghormatan terakhir kepada Jenazah Ndan Wokmin (sapaan akrab).

Selain keluarga besar Banser, umat Nahdliyin turut memberikan penghormatan terakhirnya kepada Ndan Wokmin yang dianggap telah mewakafkan jiwa dan raganya untuk kepentingan organisasi. Rumah duka yaitu di Desa Mojowetan, Kecamatan Banjarejo, Kabupaten Blora.

Pasca reformasi dia tokoh utama rujukan Banser Satkorcab Blora. Setelah Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Provos Banser 1999 di Tulungagung, bersama Subhan Masyhuri selalu terlibat di Diklat-Diklat Banser. Terakhir pada Diklatsar Banser di Jepon, 25-27 Maret 2022 kemarin.

Menurut, Gus Sub (sapaan akrab), Suparmin merupakan sosok yang peduli dengan sahabat. Kepentingan jalannya organisasi selalu diutamakan sebagai pengabdian terhadap Nahdlatul Ulama dan Indonesia.

“Peduli sama sahabat. Orangnya mudah bergaul dengan siapa saja. Mengayomi yang muda-muda dan rajin silaturahmi. Jika sudah terkait dengan NU, Ansor atau Banser, maka semua urusan lain akan dengan ringan dia tinggalkan,” terangnya yang juga pernah menjabat sebagai Kasatkorcab Banser Blora.

Sementara itu, Ketua Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Blora, Ahmad Yusuf turut menyampaikan bela sungkawa atas meninggalnya Komandan Suparmin yang diketahui aktif dalam lima periode kepengurusan PC GP Ansor Blora.

“Atas nama PC GP Ansor Blora sangat berdukacita atas kepergian beliau. Semoga amal ibadahnya diterima di sisi Allah Swt dan diampuni segala dosanya. Dalam kepengurusan beliau selalu aktif terdepan di Banser,” ucapnya.

Pesan dari pada Komandan Suparmin yang selalu diingat dalam benak anggota Ansor dan Banser, “Kelak kalau mereka dengar aku dipanggil Allah Ta’ala. Kalau bisa datanglah, kalau berhalangan kirimkan Al-Fatihah”. (Jam).