Japah – Tim Penggerak PKK Kecamatan Japah menggelar sosialisasi GSIB (Gerakan Sayang Ibu dan Bayi) di Balai Desa Padaan, Rabu (08/11). Dalam kesempatan yang sama, digelar pula sosialisasi dan pembentukan tim perumus BUMDes Desa Padaan.
Hadir dalam kegiatan itu Camat Japah Kiswoyo, Ketua Tim Penggerak PKK Kecamatan Japah Sri Kiswoyo, Kades Padaan Dwi Suwartini, Kasi Pemerintahan Desa Padaan Estu Wahyudi, dan Ketua Tim Penggerak PKK Desa Padaan Indarwati.
Dalam kesempatan ini, Camat Japah menekankan pentingnya peran semua pihak dalam memantau ibu hamil di wilayahnya masing-masing. Hal ini dilakukan demi menekan resiko angka kematian ibu dan bayi.
Terkait sosialisasi dan pembentukan tim perumus BUMDes, Camat Japah berharap dalam waktu dekat Pemdes Padaan segera melakukan pengelolaan. Ia menghimbau dengan konsep one village one product, BUMDes dapat menambah income bagi desa setempat.
Senada dengan Camat Japah, Kepala Desa Padaan Dwi Suwartini menghimbau warganya untuk menyukseskan Gerakan Sayang Ibu dan Bayi di Padaan.
“Dengan melaksanakan gerakan nginceng wong meteng (julukan GSIB), semoga dapat menekan angka bumil resti (Ibu Hamil Resiko Tinggi) di Padaan. Kepada paa ayah, saya tekankan untuk siaga sehingga segala masalah tentang ibu hamil dan bayi dapat teratasi dengan cepat,” tegas Kades Padaan Dwi Suwartini, Rabu (08/11).
Reporter : Jacko Priyanto
