fbpx

SMK PERTANIAN AL ALIF LAKSANAKAN SIMULASI UN BERBASIS KOMPUTER

SMK AL ALIF TUNJUNGAN
Siswa di SMK Pertanian Al Alif Tunjungan tengah mengerjakan soal dalam simulasi UNBK pagi ini. Foto :Bloranews

Tunjungan Empat puluh siswa SMK Pertanian Al Alif Tunjungan pagi ini mengikuti simulasi UNBK (Ujian Nasional Berbasis Komputer). SMK Pertanian Al Alif Tunjungan merupakan salah satu sekolah menengah di Blora yang akan melaksanakan UNBK pada 3 April mendatang.

Muhammad Khoerul Amri, Kepala SMK Pertanian Al Alif Tunjungan menjelaskan bahwa simulasi pagi tadi merupakan simulasi kali kedua, tujuannya untuk lebih memantapkan para siswa dalam menghadapi ujian nasional.

SMK AL ALIF TUNJUNGAN
Siswa di SMK Pertanian Al Alif Tunjungan tengah mengerjakan soal dalam simulasi UNBK pagi ini. Foto :Bloranews

“Ini (simulasi UNBK pagi ini) merupakan simulasi kedua yang diselenggarakan oleh Pusat. Simulasi ini dimaksudkan agar anak-anak lebih mantap dalam menghadapi UNBK pada 3 April 2017” jelas Amri.

Dalam kesempatan yang sama, Kepala SMK Pertanian Al Alif Tunjungan tersebut mengaku merasa terbantu dengan adanya simulasi tersebut. “Dengan simulasi ini, sekolah jadi tau poin-poin utama persiapan UNBK. Kesiapan siswa, kesiapan fasilitas sekolah dan kesiapan operatornya” ujarnya.

Sementara itu, para peserta simulasi mengaku tidak mendapati kesulitan yang berarti. Para peserta juga merasa lebih santai dan lebih fokus dalam mengerjakan soal-soal yang ada.

“Saat mengerjakan soal-soal tadi, rasanya lebih santai dan lebih fokus dari pada mengerjakan soal-soal pakai paper (kertas soal)” ujar Yusuf Muhlisin, salah satu peserta simulasi.

UNBK merupakan langkah pemerintah dalam melaksanakan ujian nasional di satuan pendidikan (sekolah) yang telah memenuhi syarat. Di Blora sendiri, sosialisasi UNBK telah dilaksanakan pada 19 Januari lalu oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Blora. Bobot soal ujian pada UNBK setara dengan soal ujian pada UN-PBT (Ujian Nasional – Paper Based Test / ujian nasional dengan menggunakan kertas soal) [.]

Reporter : Muhammad Eko