“Kita tidak melarang hiburan. Bahkan, kita menyediakan berbagai fasilitas seperti olahraga di pesantren. Jika ingin pergi keluar pondok, ya harus izin pengurus,” himbau Kyai Nasir.
Kyai Nasir menambahkan, peran orang tua sangat penting dalam perkembangan pendidikan anak di rumah. Koordinasi yang baik antara orang tua dan pesantren akan membuat pergaulan dan pendidikan anak semakin terarah.
Sementara itu, kedua orang tua Andika mengaku lega setelah anaknya pulang. Andika ditemukan oleh kakaknya, Didik Asmoro, di kawasan Getas Kabupaten Grobogan.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang membantu menginformasikan kabar kemarin. Saat dibawa pulang oleh kakaknya, Andika juga nangis dan meminta maaf,” ucap ayah Andika, Ali Untung.
Reporter : Jacko Priyanto