Banjarejo- Perbaikan ruas jalan Kamolan-Banjarejo akan diprioritaskan pada sejumlah titik terparah. Diantaranya, di ruas jalan kawasan Dusun Kedawung Desa Sumberagung, dan dari Mojowetan ke barat menuju pusat Kecamatan Banjarejo.
Untuk perbaikan ruas jalan Kamolan-Banjarejo, Pemkab Blora menganggarkan sebesar Rp 14,5 milyar untuk pembetonan atau rigid beton sepanjang 3,5 kilometer. Perbaikan ini akan dilaksanakan secara bertahap dan dimulai tahun ini.
“Untuk titik perbaikannya bisa menyesuaikan titik terparah atau melanjutkan perbaikan 2018 kemarin. Asal masih di ruas jalan yang sama, maka akan kita sesuaikan,” ucap Kepala Bidang Bina Marga Wilayah I DPUPR Kabupaten Blora, Sudarno, Senin (26/02).
Bersama Wakil Bupati Blora Arief Rohman, dan Camat Banjarejo Margono, Kabid Bina Marga meninjau lokasi ruas jalan yang akan diperbaiki itu. Dimulai dengan meninjau kondisi jalan di kawasan Kedawung, dan diakhiri di ruas jalan kawasan Mojowetan.
Dalam kesempatan itu, Wakil Bupati Blora Arief Rohman meminta OPD terkait untuk mempersiapkan lelang dengan baik. Sehingga, proyek ini dapat segera dikerjakan, dan tidak molor seperti tahun 2018 kemarin.
“Tahun ini melanjutkan perbaikan 2018 yang digarap di Dukuh Pulo, Desa Mojowetan. Kita minta DPUPR menempatkan perbaikan di titik terparah itu. Sedangkan kerusakan lainnya, bisa ditangani dengan anggaran pemeliharaan sementara. Sambil menunggu perbaikan tahap selanjutnya,” ucap Arief.
Arief menambahkan, pihaknya berharap agar ruas Kamolan-Banjarejo dapat dibeton seluruhnya. Meski demikian, pelaksanaannya bertahap menyesuaikan anggaran setiap tahunnya. Mengingat banyak jalan kabupaten yang harus ditangani karena kerusakan yang terjadi.
Sementara, Camat Banjarejo, Margono mengusulkan jika tahun ini ada jatah pembetonan sepanjang 3,5 kilometer, pihaknya berharap agar dibagi 1,5 kilometer dari Pulo ke timur sampai Kedawung, dan sisanya 2 kilometer ke arah barat menuju Banjarejo. (one)