Blora- Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Dinperinaker) Kabupaten Blora mencatat berkurangnya permintaan kartu Pencari Kerja (Pencaker) atau yang biasa disebut kartu kuning.
Kepala Seksi Penta Dinperinaker Blora, Joko Setyo Untoro menduga, sepinya peminat kartu pencaker adalah dampak dari Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Jawa-Bali yang sudah dimulai senin kemarin.
“Sampai hari ini, tadi pagi sepi. Mungkin karena pengaruh PPKM. Hari ini ada 9 orang yang mengurus kartu kuning. Kalau kemarin sebelum ada pembatasan kegiatan masyarakat selalu ramai,” ungkapnya. Selasa (12/01).
Sementara itu, salah satu pemohon yang bernama Deni Puji Widyasari (18) warga Desa Balongsari Kecamatan Banjarejo tampak sedang mengurus kartu kuning yang akan ia gunakan untuk melamar pekerjaan di sebuah pabrik sepatu yang ada di Jepara.
“Ini baru buat kartu kuning, mau kerja di Jepara di pabrik sepatu. Berangkatnya kalau tidak kamis ya jumat mas,” pungkasnya. (Jyk)
