fbpx

PDI PERJUANGAN BLORA AJUKAN 6 NAMA KE DPP

Rakorcab PDI P Blora
Rakercab Diperluas DPC PDI Perjuangan Kabupaten Blora di Wisma Marhaen, Semarang

Blora-Pengurus Anak Cabang (PAC) PDI Perjuangan se- Kabupaten Blora mengusulkan 6 nama untuk kandidat calon ketua DPC PDI Perjuangan Blora periode 2019-2024. Usulan ini, selanjutnya akan dikirimkan ke tingkat DPP.

 

Rakorcab PDI P Blora
Rakercab Diperluas DPC PDI Perjuangan Kabupaten Blora di Wisma Marhaen, Semarang

 

Keenam nama tersebut meliputi, HM Dasum, Dwi Astutiningsih, Kuat Prihantoro, Lina Hartini, Sucahyo Jati Asmoro, dan Tri Yuli Setyowati. Usulan tersebut disampaikan dalam Rakercab Diperluas 2019 yang berlangsung di kantor DPD PDI Perjuangan Jateng, Rabu (26/06) kemarin.

“Selanjutnya, DPP akan menentukan siapa yang mendapatkan rekomendasi sebagai Ketua, Sekretaris dan Bendahara (KSB)DPC PDI Perjuangan Kabupaten Blora. Rekomendasi akan diserahkan pada 14 Juli nanti,” terang Bendahara PDI Perjuangan Blora, Kuat Prihantoro, Kamis (27/06).

Dalam Rakercab Diperluas tersebut, diusulkan pula satu nama tunggal untuk jabatan Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Jawa Tengah. Peserta Rakercab secara aklamasi mengusulkan kembali Bambang Wuryanto untuk periode 2019-2024.

Di kalangan internal DPC PDI Perjuangan Blora, diyakini HM Dasum kembali akan memimpin partai ini untuk periode selanjutnya. Keyakinan ini diperkuat dengan sejumlah alasan, termasuk perolehan suara Jokowi-Maruf Amin yang mencapai 81 persen dalam Pilpres tahun ini.

“Pada Pilpres 2014, kita juga menang. Kemudian, Pilgub kita menang. Tak hanya itu, perolehan kursi kita di DPRD Blora juga meningkat, dari 6 kursi menjadi 9 kursi.  Kita yang sebelumnya, wakil ketua dewan, kali ini jadi ketua dewan,” imbuh Kuat.

Meski memiliki catatan prestasi yang membanggakan, kepemimpinan HM Dasum juga sempat mendapatkan nilai merah. Salah satunya, PDI Perjuangan Blora yang mengusung pasangan Abu Nafi-HM Dasum dikalahkan pasangan Djoko Nugroho-Arief Rohman.

“Prestasinya nyata bisa dilihat. Meskipun kita kalah dalam Pilbup yang lalu,” pungkas Kuat. (top)