Blora – Prosesi Jalan Salib dalam rangka pekan perayaan Paskah 2017 digelar pagi ini (14/04/17). Sejak pukul tujuh pagi, ratusan umat Katolik Blora memadati lokasi pelaksanaan Jalan Salib di kompleks Goa Maria Wireskat, Sendangharjo Blora Kota. Napak tilas kesengsaraan Sang Juru Selamat ini selesai sebelum tengah hari. Pukul tiga sore ini, akan berlangsung ibadat Jumat Agung di Gereja Santo Pius X Blora.
“Jalan Salib yang telah kita ikuti tadi, memiliki makna yang mendalam. Menghayati kesengsaraan yang ditanggung Sang Juru Selamat untuk menebus dosa menjadi fokus dalam prosesi ini. Ada empat belas perhentian dalam prosesi tadi, itu merupakan rangkaian perjalanan dari vonis hukuman mati sampai pemakaman Sang Juru Selamat” jelas Fransiska Sheila Romana, seksi Katekese Paroki Santo Pius X Blora yang mengikuti prosesi Jalan Salib pagi tadi.
Sejak Kamis Putih kemarin (13/4) sampai ibadat Jumat Agung sore nanti lagu rohani dinyanyikan tanpa iringan musik. Ini untuk menunjukkan suasana duka yang mendalam.
Bloranews.com mengikuti jalannya prosesi Jalan Salib bersama dengan kelompok terakhir. Kelompok terakhir ini dipimpin oleh Darwanto, petugas dari Paroki Santo Pius X didampingi dua Misdinar (anak altar), Tegar dan Dimas. Jalan Salib pagi tadi, diikuti umat Katolik Blora dari tiga lingkungan (pembagian geografis Gereja Katolik), yaitu lingkungan Santo Simon (Kaliwangan dan sebagian Jetis), lingkungan Bartolomeus (Mlangsen dan sebagian Beran) dan lingkungan Filipus (kelurahan Kedungjenar) [.]
Reporter : Amin M. Saifuddin
