Jati, BLORANEWS – Polisi melarang warga Desa Gabusan dan sekitarnya untuk mendekati Kawah Oro-oro Kesongo. Pasalnya letusan kawah tersebut telah menelan korban jiwa. Korban tersebut bernama Warino asal Desa Gabusan, Kecamatan Jati, Kabupaten Blora.
Kapolsek Jati, Iptu Subardi membeberkan, Warino diduga tewas lantaran menghirup gas beracun yang terkandung dalam erupsi kawah Oro-oro Kesongo. Akibat peristiwa tersebut, pihaknya langsung memasang spanduk larangan beraktivitas di area Oro-oro Kesongo.
“Larangan untuk beraktivitas di sekitar Oro-oro Kesongo mulai berlaku pada saat ini dan waktu yang belum dapat ditentukan. Sebab erupsi Oro-oro Kesongo tidak dapat diprediksi dan meletusnya juga terjadi secara tiba-tiba,” bebernya, Kamis (13/4/2023).
Meski saat memasang spanduk tidak muncul letusan dari Oro-oro Kesongo, pihak kepolisian tetap melarang warga beraktivitas di area kawah guna mengantisipasi tertelannya korban lebih banyak lagi.
Diberitakan sebelumnya, Kawah Oro-oro Kesongo sempat mengeluarkan letusan beberapa kali pada Selasa (11/4/2023) sore hingga Rabu (12/4/2023) pagi.
Kepala Desa Gabusan, Parsidi saat dikonfirmasi membenarkan adanya letusan di kawah tersebut. Ia menjelaskan, gas yang muncrat tersebut terjadi sore hari sesaat sebelum buka puasa.
“Iya tadi. Tingginya sekitar 30 meteran. Meletus 2 kali,” ungkapnya ringkas. (Kin)
