Tufy Jadi Delegasi Kamaba di IKPM Jateng
Menyikapi beredarnya kabar adanya kekerasan seksual terhadap anak di bawah umur, Tufy menilai hal ini terjadi karena kurangnya implementasi fungsi keluarga. Menurutnya, anak-anak kerap menjadi korban akibat fungsi keluarga yang tidak diimplementasikan secara total.
“Delapan fungsi keluarga ini meliputi agama, sosial budaya, cinta dan kasih sayang, perlindungan, reproduksi, sosialisasi pendidikan, ekonomi dan lingkungan,” pungkas Tufy yang juga aktif di komunitas Keluarga Mahasiswa Blora (Kamaba) Yogyakarta ini.
Kepedulian Tufy di isu kesehatan reporoduksi remaja tersebut, tak hanya didukung keluarga dan rekannya sesama mahasiswa di UIN Yogyakarta. Dukungan juga datang dari Kamaba Yogyakarta yang mendelegasikannya sebagai anggota Ikatan Keluarga Pelajar Mahasiswa (IKPM) Jateng.
“Track recordnya bagus. Jadi, di periode ini kita delegasikan Tufy menjadi anggota IKPM Jateng. Kita ingin dia jadi role model dari generasi berencana,” jelas Ketua Kamaba Yogyakarta, Nike Nurjanah.
Kamaba berharap, Tufy dapat menularkan pemahaman tentang kesehatan reproduksi remaja, pernikahan dini dan bahaya narkoba untuk para mahasiswa maupun remaja, di Blora maupun di kota lain.
“Peran duta tidak berhenti sebagai delegasi atau ikon saja, tapi juga cerminan dan harapan bagi terwujudnya generasi muda yang produktif, inovatif dan kreatif,” tegas Nike. (hud)
