fbpx

LEBIH DEKAT DENGAN TRADISI SEDEKAH BUMI RANDUGONG, DESA NGLENGKIR

TRADISI SEDEKAH BUMI RANDUGONG, DESA NGLENGKIR
Warga dusun Randugong bergoyang diiringi organ tunggal Galaxi dalam perayaan sedekah bumi tahunan. Foto : Bloranews

Bogorejo – Sedekah Bumi dusun Randugong, desa Nglengkir Bogorejo berlangsung Rabu kemarin (12/4). Sejumlah acara ditampilkan untuk merayakan agenda tahunan desa tersebut. Mulai dari pertandingan voli melawan tim yang diundang dari Purwodadi, Grobogan sampai pertunjukan barongan. Berlangsung meriah, para pemuda benar-benar menikmati pesta tahunan desa tersebut.

 

TRADISI SEDEKAH BUMI RANDUGONG, DESA NGLENGKIR
Warga dusun Randugong bergoyang diiringi organ tunggal Galaxi dalam perayaan sedekah bumi tahunan. Foto : Bloranews

 

“Meriah, sebelumnya ada pertandingan voli persahabatan antara pemuda desa Nglengkir melawan tim voli dari Purwodadi. Kemudian ada pertunjukan Barongan, penampilan organ tunggal dan pertunjukan Kethoprak” ujar Muhtarom, pemuda dusun Randugong.

Melalui agenda tahunan desa ini, Suparman, kepala desa Nglengkir berharap agar masyarakat terus melaksanakan budaya ini. “Mari kita nguri-nguri (memelihara) budaya jawa ini dan mangayubagyo (bersuka ria) atas terlaksananya sedekah bumi tahun ini” pesannya dalam sambutan menjelang penampilan organ tunggal kemarin (12/4).

Seperti di desa-desa lainnya di Blora, Sedekah Bumi dusun Randugong Nglengkir juga terdapat sejumlah jajanan khas diantaranya Dumbeg (jajanan dari adonan tepung terigu dan bahan lainnya dibungkus daun lontar,berbentuk seperti corong : red) dan Bugis (jajanan dari beras ketan berisi kelapa parut dan gula merah, dibungkus daun pisang).

Jajanan dan makanan lainnya, diletakkan dalam tiga buah gunungan ditutup dengan daun jati. Tiga buah gunungan ini kemudian diletakkan di bawah sebuah pohon besar di desa (pohon Meh / pohon Trembesi). Didoakan bersama dipimpin oleh Mbah Warijan, tokoh agama dusun Randugong. Jajanan ini kemudian dibagikan, bahkan menjadi rebutan masyarakat yang mengikuti prosesi tersebut karena diyakini menyimpan berkah di dalamnya [.]

Reporter : Khoirunniam