Blora- Konsistensi Saminista Serdadu Kota dalam mengawal laga Laskar Aryo Penangsang tidak diragukan lagi. Bersama dengan Korwil (Koordinator Wilayah) Saminista lainnya, Saminista Serdadu Kota selalu menghijaukan tribun timur dan menyuguhkan koreografi untuk membakar semangat kesebelasan berlogo kuda “Gagak Rimang” ini. Fenomena ini tidak lepas dari peran Bayu Aseng, Komandan Saminista Serdadu Kota.
Bayu Aris Setyo N, dikenal sebagai Bayu Aseng (25) bergabung dengan Saminista sejak 2009. Konsistensi dan loyalitasnya dalam Saminista membuatnya dipercaya memimpin Korwil Saminista Serdadu Kota sejak tahun 2011. Membangun kembali tim pendukung persikaba di kawasan kota bukanlah perkara yang mudah.
“Sekalipun jumlah kita (Korwil Serdadu Kota) tidak sebanyak korwil di daerah lain, tapi kami ingin menunjukkan kepada Persikaba bahwa kita mendukung sepenuhnya. Ini karena sebagian besar kita harus membagi waktu antara bekerja dan memberikan dukungan. Tapi demi Persikaba, pekerjaan harus mengalah” jelas Bayu Aseng.
Bagi Bayu Aseng, kekerasan dalam dunia supporter bola merupakan kesalah-pahaman yang harus diluruskan kembali.
“Kami (Saminista Serdadu Kota) tidak punya rival sesama pecinta bola. Kalau urusan berteriak dari tribun dan menyuguhkan koreografi, itu adalah persembahan dari kami untuk tim kesayangan. Kalau ada yang saling menjelekkan atau adu fisik karena berbeda dukungan, itu adalah perbuatan oknum-oknum yang egois dan tidak memahami spirit dukungan bola. Kami akan tetap menjaga persaudaraan sesama dan antar supporter ” tuturnya.
Tentang kesiapan Saminista menyambut laga final Liga Nusantara Jateng yang akan diselenggarakan di Stadion Kridosono Minggu besok, Serdadu Kota berkomitmen akan menjaga kondusifitas supporter. “Kita siap mengamankan laga final minggu besok. Pokoknya, kita akan memberikan yang terbaik untuk Persikaba dan Blora. Tapi, tetap saja ini kandang kita dan kesempatan kita untuk menjadi juara” pungkasnya [.]
Reporter : J. Priyanto
Foto : Dokumentasi Bayu Aseng
BACA JUGA :
LEBIH DEKAT DENGAN PERSIKABA : WISNU WARDANI, PENDOBRAK DI GARIS DEPAN
LEBIH DEKAT DENGAN PERSIKABA : NANA PERMANA, BENTENG KOKOH DI LINI BELAKANG
LEBIH DEKAT DENGAN PERSIKABA : SUKIRNO “BAGONG” ICON LASKAR ARYO PENANGSANG
LEBIH DEKAT DENGAN PERSIKABA : DEKA AVIRIANDO, STRIKER KELAHIRAN KOTA MINYAK
LEBIH DEKAT DENGAN PERSIKABA : SURANTO, GELANDANG SERANG ASLI
LEBIH DEKAT DENGAN SAMINISTI : VEBI VITRIANA SI GADIS TRIBUN