Blora, BLORANEWS.COM – Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Randublatung salurkan bantuan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) dalam bentuk droping air bersih kepada 12 Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH). Rabu (11/09/2024).
Bukannya tanpa alasan, mengingat kondisi kekeringan yang terjadi di sejumlah wilayah di Kabupaten Blora hari ini dikarenakan dampak kemarau. Sekaligus bentuk kepedulian terhadap masyarakat desa hutan.
“Bantuan ini merupakan bentuk kepedulian kami di musim kemarau. Kami mohon agar bantuan ini didistribusikan sesuai dengan kebutuhan di lapangan. Kami berharap di tahun depan jumlah bantuan bisa bertambah untuk memberikan dukungan yang lebih besar.” pinta Administratur KPH Randublatung, Herry Merkusiyanto.
Dalam penyaluran air bersih tersebut dirinya turun langsung bersama dengan jajaran manajemen, termasuk Kepala Seksi Produksi dan Ekowisata, Suwarno, Kepala Seksi Kelola SDH, Aeri Wibowo, dan Kepala Seksi SDM, Umum dan IT, Irwan Susanto.
“Kami bersyukur atas keberkahan yang diberikan oleh Allah sehingga kita bisa melaksanakan kegiatan ini. Meskipun jumlah bantuan air bersih mungkin belum sesuai harapan karena keterbatasan, kami berharap ini bisa membantu meringankan kebutuhan masyarakat di sekitar hutan,” ungkapnya.
Sementara itu, Sumaji Ketua Asosiasi LMDH yang mewakili penerima bantuan air bersih mengucapkan rasa terima kasihnya atas kepedulian dari KPH Randublatung.
“Kami mengucapkan syukur atas terealisasinya permohonan kami untuk bantuan droping air bersih. Bantuan ini sangat berarti bagi masyarakat di musim kemarau. Kami berharap kepedulian KPH Randublatung dapat terus berlanjut dan jumlah bantuannya semakin meningkat di masa mendatang.” pungkas Sumaji.
Sebagai informasi, Bantuan air bersih tersebut diserahkan kepada LMDH Rimba Lestari, Jati Mulyo, Jati Mukti, Jati Makmur, Wana Alam Subur, Jati Makmur, Langgeng Jati, Lestari, Wana Lestari, Wonodadi, Ngudi Karyo, dan Jati Lestari. (Dj)
