fbpx

KELUARGA KORBAN TRAGEDI BAKU TEMBAK ANGGOTA BRIMOB TERPUKUL

Suasana di rumah duka (Alm) Bripka Bambang Tejo di Jalan Mustika II / 35 RT 02 RW 04 Kelurahan Kunden Blora Kota, Rabu (11/10).

Blora – Alm Bripka Bambang Tejo oleh keluarganya dikenal sebagai sosok yang humanis. Kejadian baku tembak yang terjadi di lokasi sumur minyak SGT-1 Blok Trembul kemarin (10/10), benar –benar mengejutkan pihak keluarga almarhum.

“Saya masih mencari sebenarnya ada apa kok bisa seperti ini, masa iya sih Brimob sama Brimob tembak-tembakan,” kata Mulyono, kakak Alm. Bripka Bambang Tejo, Rabu (11/11).

 

Suasana di rumah duka (Alm) Bripka Bambang Tejo di Jalan Mustika II / 35 RT 02 RW 04 Kelurahan Kunden Blora Kota, Rabu (11/10).

 

Alm Bripka Bambang Tejo meninggalkan seorang istri  dan dua orang anak, salah satunya masih balita.

Senada dengan keluarga, tetangga di lingkungan tempat tinggal Alm Bripka Bambang Tejo pun mengalami rasa kehilangan yang medalam. Azizah (22) dan Zaenal (60) menyampaikan rasa duka yang mendalam atas tewasnya almarhum yang dikenal sebagai pribadi yang sederhana dan pendiam.

Sementara itu, pelaksanaan otopsi di kamar mayat RSUD Blora hari ini dijaga ketat aparat Polres Blora. Tiga mayat yang diotopsi adalah (Alm) Brigadir Budi Wibowo (30) alamat Dusun Pasinggahan Desa Sugihrejo Kecamatan Gabus Pati.

Kemudian (Alm) Brigadir Ahmad Supriyono (35) alamat Dusun Tingalsari Desa Pidodo Kecamatan Karangtengah Demak dan (Alm) Bripka Bambang Tejo alamat Kelurahan Kunden Blora Kota. Ketiganya merupakan anggota Subden IV Brimob Polda Jateng.

Setelah diotopsi, Alm Bripka Bambang segera dibawa ke rumah duka, kemudian dibacakan tahlil oleh warga lingkungan setempat. Jenazah akan dimakamkan di Pemakaman Umum Sasana Langgeng Kelurahan Jetis Blora Kota.

Terpisah, Kapolda Jateng Irjen Pol Condro Kirono belum bisa memastikan motif pribadi yang menjadi pemantik terjadinya insiden yang menewaskan tiga anggota Brimob tersebut. Ia menegaskan, Direktorat Reserse Kriminal Umum masih mendalami kasus ini.

“Motifnya sampai tadi pagi, dari Dirkrimum, dimungkinkan, belum pasti, motif pribadi dari mereka,” ujar Kapolda Jateng.

 

Reporter : Solihati