fbpx

JELANG LEBARAN, POLISI WASPADAI PEREDARAN UANG PALSU

Ilustrasi

Blora- Jumlah transaksi masyarakat menjelang lebaran 2019 diprediksi meningkat. Hal ini, berpotensi meningkatkan kerawanan peredaran uang palsu yang dilakukan oleh para oknum yang tidak bertanggung jawab.

 

Ilustrasi

 

“Hati-hati dalam bertransaksi untuk meghindari penipuan dan peredaran uang palsu,” himbau Wakapolres Blora, Kompol Samdani saat menghadiri Safari Subuh di Masjid Al Huda Desa Bogorejo Kecamatan Bogorejo, Kabupaten Blora, Senin (20/05).

Seperti yang lazim terjadi di hari raya, kebutuhan pecahan uang kecil kerap diincar sebagai peluang bisnis jasa penukaran uang. Uang pecahan kecil, lumrahnya dibagikan kepada anak-anak dalam perayaan Idul Fitri dan dikenal dengan tradisi salam tempel lebaran.

Menurut Kompol Samdani, langkah waspada perlu dilakukan supaya aksi penipuan tersebut tak lagi memakan korban. Selain tentang peredaran uang palsu, pihaknya juga menghimbau masyarakat terkait keamanan situasi Kamtibmas.

“Selalu waspada dan cek kembali keadaan rumah sebelum ditinggal pergi. Pastikan kompor, listrik, pintu dan jendela rumah aman agar mengurangi resiko pencurian dan musibah kebakaran.Diharapkan masyarakat turut aktif menjaga lingkungan dengan kegiatan Pos Kamling,” imbuhnya.

Menutup himbauannya, Wakapolres mengajak masyarakat untuk saling menghormati antar umat beragama di lingkungan masing-masing. Momentum ramadhan, harus menjadi masa intospeksi dan dan semangat untuk menguatkan persatuan dan kesatuan bangsa.

“Warga dihimbau agar tidak mudah percaya terhadap berita-berita hoaks di media sosial yang belum tentu kebenaran dan faktanya. Marilah bersama-sama menjaga kerukunan dan keharmonisan karena Islam adalah agama yang rahmatan lil alamin,” pungkasnya. (spt)

*Ralat Judul JELANG LEBARAN, POLISI WASPADAI PEREDARAN UANG PALSU semula JELANG RAMADHAN, POLISI WASPADAI PEREDARAN UANG PALSU