fbpx

JELANG NATARU SEJUMLAH KOMODITAS PANGAN DI BLORA TERCATAT NAIK

Fenomena kenaikan harga sembako menjadi buah bibir di tengah masyarakat. Tak terkecuali di tengah masyarakat Blora. Kenaikan tersebut merupakan salah satu dampak dari kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) Subsidi di Indonesia.
ILustrasi Sembako

Blora, BLORANEWS – Menjelang Libur Natal 2022 dan Tahun Baru 2023, Sejumlah komoditas pokok di Blora  merangkak naik. Kenaikan tersebut terlihat, mulai dari harga Cabai merah, Cabe rawit hijau dan Daging Ayam.

Kenaikan signifikan tercatat pada telur ayam ras yang mencapai 24%  di rata rata pasar di Kabupaten Blora. Meskipun dibeberapa pasar yang lain mengalami penurunan yang cukup signifikan. Seperti di Pasar Todanan sebelumnya tercatat harg ayam ras per Kg Rp. 33.000,- pada hari ini (24 Desember 2022) turun menjadi Rp. 30.000 per Kg. Sedangkan dipasar Induk Cepu Harga telur ras stagnan di harga Rp. 28.000,- per Kg.

Untuk cabe merah mengalami kenaikan rata-rata 4%  dari harga Rp. 25.625 naik menjadi Rp. 26.750,- di Pasar Ngawen harga cabe merah tercatat Rp. 20.000 dari yang sebelumnya Rp. 19.000,- sedangkan di Pasar Wulung terjadi stagnasi di harga Rp. 30.000 per Kg.

Secara umum berikut data harga rata rata di semua pasar di Blora yang mengalami kenaikan, Telur ayam ras mengalami kenaikan 24%, Gula pasir 1%, Bawang putih 1%, bawang putih naik 1%, bawang merah 2%, Cabe merah 4%, Cabe rawit hijau 4%, Kedelai lokal 2%, Daging sapi KW2 naik 1%, daging ayam Broiler naik 2%.

Sedangkan sejumlah komuditas yang mengalami Penurunan antara lain, Beras 64 medium mengalami penurunan harga 11%, Jagung 17%, Daging ayam Kampung 14%, Kedelai Impor turun 1%, Minyak goreng curah turun mencapai 9%.