1 Desember diperingati sebagai Hari AIDS Sedunia atau Word AIDS Day. Peringatan ini bertujuan utuk menyadarkan masyarakat tentang bahaya penyakit AIDS yang disebabkan oleh virus HIV.
AIDS merupakan stadium akhir dari infeksi HIV. Dan jika sudah terinfeksi, maka virus HIV akan menetap seumur hidup dalam tubuh penderita. Menilik betapa seriusnya penyakit HIV/AIDS, maka penting bagi kita untuk mengerti gejala hingga pencegahan penyakit tersebut.
Gejala HIV dan AIDS
Kebanyakan orang tidak menyadari bahwa dirinya sedang terinfeksi HIV. Kondisi ini disebabkan karena gejala HIV yang terlalu umum. Biasanya, penderita hanya mengalami flu ringan 2-6 minggu setelah terinfeksi HIV. Dan mayoritas penderita menganggap itu flu biasa. Penderita baru menyadari ketika periksa ke dokter akibat terkena penyakit parah.
HIV dan AIDS disebarkan melalui penularan. Penularan terjadi melalui hubungan seksual yang berganti-ganti, penggunaan jarum suntik serta tranfusi darah.
Pencegahan HIV dan AIDS
Untuk melakukan pencegahan, ada beberapa cara yang bisa dilakukan, seperti tidak melakukan hubungan seks diluar pernikahan, tidak gonta-ganti pasangan seksual, memakai pengaman kala berhubungan seks serta menghindari narkoba.
Jika sudah terinfeksi, penderita harus segera mendapatkan pengobatan berupa terapi antiretrovial (ARV). ARV bekerja guna mencegah bertambahnya virus HIV agar tidak menyerang sistem kekebalan tubuh. (kin).