fbpx

GERAK CEPAT ATASI BANJIR ROB, DUA TANGGUL JEBOL DIPERBAIKI

Pemerintah Provinsi Jawa Tengah gerak cepat membuat tanggul darurat. Sebagai upaya penanganan banjir rob terjadi kerena tanggul laut Tambak Mulyo, Kelurahan Tanjung Emas, Kota Semarang, Jawa Tengah jebol.
Tim gabungan membuat tanggul darurat.

Semarang, BLORANEWS – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah gerak cepat membuat tanggul darurat. Sebagai upaya penanganan banjir rob terjadi kerena tanggul laut Tambak Mulyo, Kelurahan Tanjung Emas, Kota Semarang, Jawa Tengah jebol.

Tergabung dalam penanganan ini diantaranya; Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jateng, Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS), Dinas Pusdataru Jateng, TNI-Polri, relawan, PT Pelindo dan beberapa perusahaan terdampak di Pelabuhan Tanjung Emas.

“Jadi intinya, hari ini kami membantu BBWS, untuk melakukan penutupan tanggul atau tembok yang jebol,” ucap Kepala BPBD Jateng, Bergas C Penanggungan ketika di lokasi banjir Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Rabu (25/5).

Ada dua titik tanggul yang jebol itu terletak di PT Lamicitra dan PT Fuji. Kedua titik itu berlokasi satu deret atau satu tembok tanggul. Masing-masing jebol panjangnya 20 meter dan 7 meter. Untuk 20 meter disiapkan sekitar 3.500 karung berisi pasir (sand bag), sedangkan untuk yang 7 meter sebanyak 1.500 sand bag.

Bergas bersama tim lainnya menyelesaikan pembuatan tanggul darurat, menggunakan sand bag yang sudah disiapkan BBWS. Pihaknya juga menjelaskan teknis pengerjaan. Seluruh tim kompak menyelesaikan aksi penutupan tanggul.

“Sand bag ini kita bawa. Kalau memang bisa menggunakan trailer kita menggunakan trailer dengan tenaga manusia juga pada saat penyusunannya. Kalau memang terjadi ketinggian, trailer di titik tertentu berhenti, kita lansir pakai perahu, kamatara, perahu karet. Ini semua kita siapkan semua,” jelasnya.(jam).