Blora, BLORANEWS – Pelantikan Forum Taman Baca Masyarakat (TBM) Blora diharapkan mampu mengembangkan literasi yang ada di Kabupaten Blora. Pelantikan ini pada, Kamis (3/11) di Pendopo Rumah Dinas Bupati Blora.
Ketua TBM, Nur Khasan mengaku bakal berkoordinasi dengan stakeholder yang ada untuk menghidupi budaya literasi. Pihaknya menyadari bahwa di Blora pernah ada tokoh-tokoh besar. Misalnya Pramoedya Ananta Toer dan Tirto Adhi Soerjo.
“Saya rasa produk-produk seperti itu perlu kita contoh. Karena kami masih baru di sini, jadi yang utama akan berkomunikasi secara intensif kepada seluruh pegiat literasi, juga menjalin berkoordinasi dan arahan dengan stakeholder yang ada, terutama OPD-OPD,” terangnya.
Pengurus Daerah Forum TBM Kabupaten Blora dilantik oleh ketua pengurus wilayah Forum TBM Provinsi Jawa Tengah, Triyono. Berdasarkan keputusan pengurus wilayah Forum TBM Provinsi Jawa Tengah No.26/SK/PWFTBM/XI/2022 masa bakti 2022-2027.
“Pada kesempatan ini kami menyaksikan pelantikan Forum Taman Baca Masyarakat Kabupaten Blora. Harapan kami, forum taman baca yang dilantik hari ini lebih siap menggerakkan literasi yang ada di kabupaten Blora. Kami dari Dinas Pendidikan siap mendukung kegiatan-kegiatan Forum Taman Baca Masyarakat,” ucap Nur Huda mewakili Dinas Pendidikan Kabupaten Blora.
Duta Baca Indonesia, Gola Gong selain berkesempatan menghadiri pelantikan FTBM tersebut, juga pengukuhan bunda literasi Blora adalah Ainia Sholichah, dikukuhkan oleh Bupati Blora, Arief Rohman.
Gola Gong menilai Blora harus menjadi destinasi wisata literasi. Pandangannya, tokoh Blora Pramoedya Ananta Toer salah satu daya tarik tersendiri, karena karyanya yang mendunia.
“Seluruh dunia itu tahu Pram, itu keyword tersendiri. Cari saja di google bumi manusia dan sebagainya. Saya berharap forum taman baca ini bisa merespon positif itu. Semua stakeholder, media massa punya visi yang sama, Blora akan bisa menjadi destinasi wisata literasi terbesar di Indonesia,” bebernya.
Usai pelantikan Forum TBM Blora dan pengukuhan Bunda Literasi Blora, acara dilanjutkan diskusi fungsional dengan tema “Keaksaraan, TBM dan Komunitas Dalam Branding Blora”. Diisi oleh Duta Baca Indonesia Gola Gong, Pegiat Budaya Totok Supriyanto dan Pendiri Kalimba dan Forum TBM Blora Sutiyono Sajad. (jam)
