Blora, Bloranews.com – Dinas Kepemudaan, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata (Dinporabudpar) Kabupaten Blora menampilkan sejumlah produk lokal Blora di Festival Ekonomi Kreatif yang digelar di komplek Stadium Tirtonadi, Sabtu (9/9/2023).
Bupati Blora, H Arief Rohman membuka langsung acara yang berlangsung selama sehari itu, dengan didampingi Forkompimda dan Ketua Dekranasda. Dia mengatakan, Ekonomi kreatif merupakan unsur yang dapat memajukan daerah, meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mengurangi pengangguran.
‘’Untuk itu, ekonomi kreatif menjadi salah satu fokus pembangunan ekonomi bagi Pemerintah Kabupaten Blora. Mengingat potensi ekonomi kreatif bisa dikembangkan sebagai produk unggulan daerah,” papar Bupati Arief.
Kepala Bidang Pariwisata Dinporabudpar Kabupaten Blora, Budi Riyanto dalam laporannya mengatakan, di Festival Ekonomi Kreatif melibatkan sejumlah pelaku ekonomi kreatif yang ada di Blora. Pameran yang ditampilkan cukup bervariasi, mulai Batik, Produk UMKM,dan sejumlah produk lokal lainnya.
Menurutnya, pariwisata tentunya tidak lepas dengan ekonomi kreatif. “Kerjasama dengan pelaku ekonomi kreatif diharapkan juga mampu ikut membantu dalam pengentasan kemiskinan yang ada di Blora,” papar Budi Riyanto.
Melalui festival ini, lanjut Bupati yang akrab dipanggil Mas Arief itu, menunjukan kepada masyarakat Blora bahwa kita patut bangga dan bersyukur dengan potensi ekonomi kreatif di Kabupaten Blora.
“Saya berharap melalui kegiatan seperti ini potensi ekonomi kreatif di Kabupaten Blora bisa semakin dikenal masyarakat luas. Mampu memberikan ruang berekspresi dan berkolaborasi di negeri sendiri. Sekaligus mampu mengapresiasi karya pegiat ekonomi kreatif yang sangat potensial,” harap Bupati.
Ditandaskan, Pemerintah Kabupaten Blora akan terus mendukung pengembangan ekonomi kreatif dalam upaya terus memutar roda perekonomian dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Saya berharap agar agenda Festival Ekonomi Kreatif nantinya bisa menjadi agenda rutin, serta mampu menjadi salah satu ikon acara unggulan Blora. Sudah saatnya ekonomi kreatif memiliki ruang di hati masyarakat Kabupaten Blora,” tegas Bupati.
Dia meminta pada dinas terkait agar para pegiat ekonomi kreatif ini terus didampingi. Sehingga nantinya ada semacam katalog elektronik ekonomi kreatif di Kabupaten Blora, yang bisa diakses dimana saja, dan di-update kapan saja.
“Mungkin dengan membagi barcode atau link katalog elektroniknya, pada even-even atau tempat-tempat tertentu sebagai ajang promosi,” katanya. (DINKOMINFO BLORA).