Jiken- Peringatan Hari Pandu Dunia jatuh pada tanggal 22 Februari setiap tahunnya. Di Blora, peringatan lahirnya tokoh sentral gerakan kepanduan internasional ini diperingati di desa Nglobo Jiken. Kegiatan perkemahan tiga hari tersebut diikuti oleh 75 aktivis Gerakan Pramuka Blora.
DKR (Dewan Kerja Ranting) Pramuka Jiken sebagai tuan rumah peringatan Hari Pandu Dunia tersebut juga mengundang para aktivis Pramuka dari berbagai sekolah di Blora. Perkemahan dimulai hari Jumat (17/2) dan berakhir hari ini (19/2).
“Peringatan ini untuk meneladani semangat dan perjuangan pendiri kepanduan internasional, Lord Robert Baden-Powell. Walaupun sederhana, tapi peringatan ini sarat makna” terang Khoirunniam, salah satu peserta kegiatan.
DKR Jiken sengaja memajukan peringatan Hari Pandu Dunia, karena pada tanggal 22 februari mendatang akan diselenggarakan Pesta Siaga tingkat kabupaten di Japah.
Lord Robert Baden-Powell, pendiri gerakan kepanduan internasional lahir di Inggris pada tanggal 22 Februari 1857. Sebelum menginisiasi berdirinya gerakan kepanduan, Baden-Powell aktif di dunia militer dan dunia literasi. Pangkat militer terakhir yang disandangnya adalah Letnan Satu. Selanjutnya, dia mendedikasikan hidupnya untuk melatih para pemuda untuk cakap dan berjiwa humanis. Pengaruh gerakan kepanduan yang digagasnya meluas ke berbagai penjuru dunia, termasuk Indonesia.
Di Indonesia, terdapat banyak gerakan kepanduan. Beberapa diantaranya adalah Hizbul Wathon (Muhammadiyah), CBP-IPNU (Corps Brigade Pembangunan-Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama) dan Gerakan Pramuka.
Gerakan Pramuka merupakan gerakan kepanduan terbesar di Indonesia. Memiliki sistem perekrutan anggota dari SD (Pramuka Siaga), SMP (Pramuka Penggalang) ,SMA (Pramuka Penegak) dan Perguruan Tinggi (Racana). Bapak Gerakan Pramuka adalah Sri Sultan Hamengkubuwono IX dan Hari Pramuka diperingati setiap tanggal 14 Agustus [.]
Reporter : Muhammad Eko