Blora – Bupati Blora, Djoko Nugroho hari ini menyampaikan nota pengantar laporan keterangan pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Tahun Anggaran 2016 di Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Blora, Selasa (04/4).
Proses persidangan itu dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Blora, Bambang Susilo dengan didampingi tiga Wakil Ketua DPRD. Bupati Blora menyampaikan terkait pelaksanaan anggaran Tahun 2016, serta hasil pelaksanaan pembangunan di tahun tersebut.
“Laporan ini secara garis besar. Sedangkan uraian lebih lengkap dilampirkan pula uraian laporan keterangan LKPJ Bupati Blora Tahun Anggaran 2016,” ujarnya.
Dibidang pengelolaan keuangan Kabupaten Blora dapat mewujudkan opini dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Provinsi Jawa Tengan, Wajar Tanpa Pengecualian (WTP). Kinerja yang telah dilaksanakan berdasarkan APBD 2016.
khususnya di bidang infrastruktur, Blora dapat meningkatlkan luas irigasi dalam kondisi baik. Kondisi di Tahun 2015 sebesar 20,09% sedangkan luas irigasi dalam kondisi baik tahun 2016 sebesar 29,38%. “Ini peningkatan yang cukup signifikan,” katanya
Sedangkan pada infrastruktur jalan mantab, kondisi jalan Tahun 2016 sebesar 53,25% menurun dibandingkan tahun 2015 sebesar 92 %. Karena ada penambahan ruas jalan baru sepanjang 416,15 KM.
Secara menyeluruh, realisasi pendapatan Pemerintah Kabupaten Blora tahun 2016 mencapai Rp. 1.870.560.303.504 triliun atau 96,27 persen dari target pendapatan dalam APBD setelah perubahan sebesar Rp1,21 triliun atau dibawah anggaran sebesar Rp 1.943.031.160.462 triliun.
Sementara itu, realisasi belanja Pemerintah Daerah Kabupaten Blora tahun 2016 mencapai Rp 1.964.188.841.554 triliun atau 94,42 persen dari target anggaran dalam APBD setelah perubahan sebesar Rp 2.080.215.649.302 triliun.
Reporter : Ngatono