Japah, BLORANEWS – Andin (54) warga Desa Bogem, Kecamatan Japah, Kabupaten Blora tewas kesetrum aliran listrik di sumur tanah milik Perhutani Desa Bogem.
“Pagi-pagi habis subuh, agak remang-remang. Pak Setu alias Pak Andin kesetrum aliran listrik di sumur saat mau betulin pompa air yang mati,” ungkap Kapolsek Japah, Iptu Isnaeni saat dikonfirmasi.
Ia mengungkapkan, korban diketahui pada Senin (5/12/2022) sekira pukul 05:30 WIB. Saat itu Andin diminta istrinya, Sri Asih (56) untuk membetulkan pompa air yang rusak. Selang 15 menit berangkat ke sumur, istri tidak mendapat kabar apapun, suami juga tak kunjung pulang.
“Istri langsung ke sumur cari suaminya. Nggak tahunya suaminya sudah tergeletak. Tapi dia (istri) sudah tahu kalau suaminya kesetrum. Karena tangannya pegang kabel. Tangannya sudah gosong,” ungkap Iptu Isnaeni.
Istri korban kemudian meminta bantuan warga untuk mengevakuasi korban. Memutus kabel dengan kayu kering dari tangannya memegang kabel yang menempel perutnya dan mematikan aliran listrik.
Rumah korban dengan korban jaraknya kurang lebih 300 meter. Di Sumur Tanah Milik Perhutani Petak 60 a2 RPH Gendongan BKPH Ngapus KPH Blora Turut Tanah Desa Bogem, Kecamatan, Japah, Kabupaten Blora.
“Korban meninggal di TKP. Pada tubuh korban bagian tangan kanan dan perut korban terdapat luka bakar warna hitam diduga akibat sengatan arus listrik. Tidak ada tanda-tanda kekerasan, korban meninggal akibat tersengat listrik,” pungkasnya. (jam)