Jepon – Salah satu yang menjadi pusat kerajinan kayu jati berada di Kelurahan Jepon, Kecamatan Jepon, Kabupaten Blora. Produk kerajinan kayu jati di wilayah tersebut omsetnya menembus miliaran rupiah per tahun.
Salah seorang pedagang, Yuria Kristiyanti (45) mengaku sudah 10 tahun berdagang di pusat kerajinan yang menawarkan berbagai macam olahan kayu jati. Ia memaparkan, omset perbulan rata-rata menembus ratusan juta rupiah.
“Omset per bulan, rata-rata kurang lebih 200 juta kotor belum dipotong produksi dan lain-lain. Kalau sebelum pandemi rata-rata bisa 3 Miliar per tahun,” paparnya saat ditemui di lapaknya, Selasa (01/02).
Dijelaskan juga, harga barang yang dijual mulai dari yang murah hingga mahal. Paling murah yaitu Rp20 ribu untuk kerajinan seperti souvenir, sedangkan yang paling mahal yaitu tempat tidur susun.
“Di sini ada macam-macam produk. Ada lemari, bifet, ada meja makan, meja kerja, meja tamu termasuk hiasan-hiasan dan pernak perniknya. Buat souvenir kecil-kecilan ada,” jelasnya yang akrab disapa Mbak Kris.
Diketahui, produk kerajinan di Kelurahan Jepon tersebut terletak di Jalan raya Blora-Cepu hampir berjejer-jejer lapak layaknya stand dalam pameran yang mempromosikan karya khas Blora tersebut.
“Pembeli tidak cuma Blora, mas. Ada jabodetabek, sampai Jawa Timur, Sumatra juga ada, Kalimantan ada. Untuk pembayarannya bisa cash dan transfer, kalau secara online DP 30 persen dari harga barang,” tandasnya. (Jam).
