Todanan- Prosesi pemakaman tak biasa berlangsung di Desa Cokrowati Kecamatan Todanan Kabupaten Blora. Jenazah Mbah Suparni (80) diantar menuju peristirahatan terakhir menggunakan sepeda yang dituntun oleh kerabatnya.
Prosesi ini dilakukan untuk memenuhi wasiat terakhir almarhumah, yang menghendaki jika meninggal dunia ingin diantar ke pemakaman dengan naik sepeda. Kerabatnya pun memutuskan untuk memenuhi wasiat ini.
“Semasa hidup, almarhumah pernah menyampaikan uni (pesan/wasiat, jw) jika meninggal dunia minta dinaikkan sepeda,” terang Kepala Desa (Kades) Cokrowati, Edi Sutrisno, Senin (18/11).
Jenazah Mbah Suparni diantar menuju pemakaman umum desa setempat yang jaraknya sekitar setengah kilometer dari rumah duka, di Dusun Cokrowati. Ratusan pelayat mengiringi pengantaran jenazah lansia tersebut.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Bloranews.com dari warga setempat, diketahui Mbah Suparni meninggal lantaran usia tua dan semasa hidup tinggal bersama anaknya. Prosesi pemakaman tak lazim ini sempat membuat warga setempat terheran-heran lantaran baru kali ini ada jenazah yang diantar ke makam naik sepeda. (jyk)