Blora- Dedikasi berbuah apresiasi, pujian ini layak disematkan kepada Sriyono Abdul Qohar, seorang difabel Blora yang mendapatkan penghargaan dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan. Penghargaan tersebut diberikan atas dedikasi Sriyono dalam bidang Pendidikan Anak Usia Dini.
Piagam penghargaan bernomor 119844/MPK.C/PM/2019 tersebut ditandatangani langsung Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia (Mendikbud RI) Nadiem Anwar Makarim, tertanggal 6 November 2019.
Piagam tersebut diberikan kepada Sriyono atas kinerja dan kepedulian yang tinggi sebagai tokoh/sosok Pegiat PAUD dalam memberikan layanan Pendidikan Anak Usia Dini Berkualitas. Difabel ini menilai, penghargaan tersebut merupakan kado menjelang hari jadi Blora yang akan dihelat pada 11 Desember mendatang.
“Saya sangat bangga. Saya memang hanya seorang difabel, tetapi bisa membawa nama harum kota kelahiran saya, yaitu Kabupaten Blora. Kado untuk Blora yang akan memperingati Hari Jadi Blora,” kata Sriyono.
Sebagai informasi, Sriyono merupakan pendiri PAUD Gembira Ria yang berlokasi di Desa Sendangmulyo Kecamatan Ngawen Kabupaten Blora. PAUD yang telah beroperasi sejak tahun 2009 tersebut, tidak memungut biaya pendidikan kepada peserta didik.
Lebih lanjut, Sriyono yang juga merupakan pengurus Difabel Blora Mustika (DBM) ini berharap, prestasi yang diraihnnya ini dapat memotivasi para penyandang disabilitas di tanah air. Seperti banyak difabel lainnya, saat memulai kiprahnya dalam mengelola PAUD, tidak sedikit yang meragukan kemampuannya.
“(Banyak yang memandang) orang cacat apakah bisa? Buktinya, saya bisa. Kepada teman-teman penyandang disabilitas di Indonesia untuk tetap berkarya dan memberikan kontribusi untuk tanah air dengan karya masing-masing,” pungkasnya. (jyk)
