Kedungtuban- Belasan anak yatim piatu di Desa Panolan Kecamatan Kedungtuban, Kabupaten Blora menerima santunan dari Lembaga Amil Zakat, Infak, dan Sodaqoh NU (Lazisnu) Kabupaten Blora dan Lazis NU Desa Panolan.
Melalui kegiatan ini, diharapkan dapat menumbuhkan rasa kepedulian dan semangat berbagi kepada mereka yang membutuhkan, utamanya di kalangan warga nahdliyin setempat. Acara ini berlangsung di kediaman Katib Syuriah Ranting NU Desa Panolan, Kyai Kurmaeni Kurniawan, Sabtu (25/05).
“Walaupun tidak lagi bersama bapak dan ibu, adik-adik harus tetap semangat belajar. Supaya ke depan, menjadi anak yang berguna bagi negara dan agama,” pesan Syuriah MWC NU Kedungtuban, Kyai Samsul Hadi, kepada para anak yatim penerima santunan.
Tak hanya menyampaikan nasehat kepada anak-anak yatim penerima santunan, Kyai Samsul Hadi juga berpesan kepada warga yang hadir dalam kesempatan itu, untuk menjadikan kegiatan seperti ini sebagai momentum untuk berbagi dan peduli terhadap sesama.
“Selanjutnya, kami berharap kegiatan seperti ini dapat diselenggarakan secara rutin. Dengan melibatkan lebih banyak munfiq (pemberi infaq, red). NU besar sampai hari ini, karena masih banyak warganya yang memelihara silaturahmi dan suka berbagi,” pungkasnya.
Acara bertajuk Silaturahmi dan Santunan tersebut, juga dihadiri oleh sejumlah komponen masyarakat, NU Ranting Panolan / Kenongogong dan Banom NU setempat. Diantaranya, Ansor Panolan, Muslimat NU, Fatayat NU, serta tokoh masyarakat Desa Panolan. (rhb)
