Blora- Pantauan jalur arus mudik dan balik hari raya Idul Fitri 2019 di Kabupaten Blora dimulai lebih awal. Salah satunya, dengan dilaksanakannya survey jalur sebagai upaya persiapan awal agar lalu lintas selama masa mudik berlangsung aman dan lancar.
Kapolres Blora, AKBP Antonius Anang Tri Kuswindarto melalui Kasatlantas Polres Blora AKP Edy Sutrisno mengungkapkan, pihaknya bersama sejumlah instansi terkait telah melakukan penyisiran untuk memantau kondisi jalur mudik di Kabupaten Blora.
“Survey bersama DPU Bina Marga dan Dinrumkimhub Kabupaten Blora telah berlangsung hari Selasa hingga Rabu (15/05) lalu di sejumlah ruas,” terang AKP Edy Sutrisno, Senin (20/05).
Titik lokasi yang disurvey meliputi, Jalan Raya Blora – Cepu, kemudian Jalan Cepu – Jati dan melintasi jalan Randublatung – Blora. Kemudian, sepanjang Jalan Raya Blora – Rembang dan Jalan Raya Blora- Kunduran.
“Belum ditemukan kendala yang berarti, namun demikian masih ditemukan jalur yang minim rambu- rambu, seperti di jalan raya Blora- Cepu, mulai masuk hutan cabak sampai Sambong, marka jalan sudah mulai pudar, perlu pengecatan ulang,”imbuhnya.
Tak hanya itu, dalam survey tersebut petugas gabungan menemukan beberapa hal yang harus segera diantisipasi, salah satunya adalah bahu jalan yang longsor di sekitar jembatan Pacing, Kunduran, dan jalan amblas di depan kantor kelurahan Ngawen yang mendesak di lakukan perbaikan.
Lebih lanjut, AKP Edy Sutrisno menambahkan, pihaknya sengaja melakukan pantauan lebih awal dengan tujuan untuk mengetahui situasi dan kondisi riil di lapangan, sehingga bisa menjadi bahan analisa dalam mempersiapkan personel untuk pengamankan jalur mudik lebaran 2019.
“Kami gandeng dari Bina Marga dan Dinas PU supaya bisa bersama-sama menciptakan situasi sebaik mungkin, sebagai pelayanan prima kepada masyarakat, terutama para pemudik yang akan melintasi wilayah Blora,” katanya.
Sementara, Kasi Angkutan Bidang Perhubungan Dinrumkimhub Blora Ngadiyanto menegaskan, pihaknya bersama dinas terkait siap memberikan pelayanan kepada masyarakat, terutama pemudik yang akan melintasi wilayah Kabupaten Blora.
“Survey ini akan menjadi bahan analisa untuk segera melakukan perbaikan demi keamanan dan kenyamanan mudik dan balik Lebaran 2019,” katanya. (spt)