Blora- Tiga desa di Kabupaten Blora, meliputi Desa Balong dan Gersi di Kecamatan Jepon serta Desa Sumber di Kecamatan Kradenan tergenang air lantaran hujan deras malam ini. Ditengarai, air meluap dari drainase,sawah, dan sungai yang meluap hingga menggenangi kawasan pemukiman warga.
Kepala Pelaksana (Kalak) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Blora, Sunanto memastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Sedangkan tim BPBD yang terjun ke lokasi, tidak mengalami kendala apapun saat melakukan pendataan, Selasa (02/04).
“Hujan mulai mengguyur sebagian kawasan Blora sejak pukul 17.00 WIB. Akibat hujan yang cukup deras, air di drainase, sungai, dan persawahan meluap hingga melewati pemukinam warga,” terang Sunanto.
Lebih lanjut, Sunanto memaparkan, di Desa Balong Kecamatan Jepon, air berasal dari luapan sungai. Sedikitnya 8 KK terdampak banjir luapan tersebut, dengan ketinggian air yang mencapai setengah meter. Air surut sekitar pukul 22.00 WIB.
Hal yang sama terjadi di Desa Gersi Kecamatan Jepon. Hanya saja, banjir di desa ini disebabkan dari limpasan air di persawahan. Selain itu, kondisi drainase yang menyempit membuat air meluap ke jalan raya Seso-Sayuran KM 01 dengan ketinggian antara 30 sampai 50 sentimeter.
“Untuk banjir di Desa Sumber Kecamatan Kradenan, bermula dari luapan air yang berasal dari kawasan Peting. Juga karena sungai di desa setempat tersumbat sangkrah (rumpun bambu, jw). Selokan di desa itu juga buntu, sehingga air menggenang dari perbatasan Beran hingga Peting sepanjang 1 KM setinggi 40 sentimeter,” pungkasnya. (one)