Blora- Guna memajukan kompetisi olahraga bola voli di kawasan Blora selatan, PT Budi Karya Utomo berkomitmen mendukung terselenggaranya turnamen voli di daerah setempat. Tak tanggung-tanggung, dana yang digelontorkan mencapai ratusan juta rupiah.
Terbaru, perusahaan yang baru-baru ini mengerjakan proyek conveyor system untuk loading batu bara dan jembatan ini, menggelontorkan dana senilai lebih dari Rp 100 juta untuk mendukung terselenggaranya Randublatung Cup 1.
“Sejak awal kita komitmen, bibit voli kita harus mendapatkan kompetisi yang berkualitas. Terutama, untuk kawasan Blora bagian selatan,” tegas pemilik PT Budi Karya Utomo, Nyoto Priyo Utomo, Sabtu (10/11).
Totok, sapaan akrab Nyoto Priyo Utomo, mngatakan bukan kali ini saja perusahaan miliknya mendukung turnamen voli. Sebelumya, perusahaan ini ikut mendukung turnamen voli Blora Selatan di Desa Pilang, serta turnamen di Desa Kalisari Kecamatan Randublatung.
“Jadi kita gandeng PBVSI (induk cabor voli, red) Kabupaten Blora untuk menyukseskan turnamen-turnamen ini,” imbuh Totok yang merupakan warga kelahiran Desa Kepoh Kecamatan Jati, Blora.
Sebagai informasi, PT Budi Karya Utomo bergerak di sektor fabrikasi, konstruksi, dan mekanika. Perusahaan ini mengerjakan sejumlah proyek di berbagai lokasi kawasan luar Jawa, sebagian besar di Kalimantan.
“Beberapa diantaranya, pembangunan conveyor system untuk loading batu bara di Samarinda, Kalimantan Timur. Juga, pembangunan jembatan di daerah Kalimantan Tengah,” terang Totok merendah.
Terkait besarnya dana yang dikucurkan untuk mendukung turnamen voli di kampung halamannya, Totok memastikan langkah ini bukanlah pemborosan. Melainkan sebuah investasi sosial, demi kemajuan olahraga di tanah kelahiran.
“Kalau voli kita bagus, ‘kan kita juga yang bangga. Ini harus menjadi pijakan kita, bahwa kemajuan olahraga menjadi tanggung jawab bersama,” pungkas caleg DPRD Blora dari PKB ini. (hud)