fbpx

29 TENAGA KESEHATAN TERJUN KE KRADENAN, MDMC: BERJUANG JANGAN MEMANDANG SARA!

direktur RS PKU Muhammadiyah Blora, Arif Tajally Adiyatma
MDMC menggelar pengobatan gratis di Dusun Mulyorejo Desa Sumber Kecamatan Kradenan, Kabupaten Blora.

Kradenan- Sebanyak 29 tenaga kesehatan yang terdiri atas 5 dokter, 21 perawat, dan 3 bidan terjun untuk melakukan pengobatan gratis kepada masyarakat di Dusun Mulyorejo Desa Sumber Kecamatan Kradenan, Kabupaten Blora.

Kehadiran tenaga kesehatan di pelosok desa ini,  diinisiasi oleh Muhammadiyah Disaster Managemen Center (MDMC) Blora dan Lazismu PCM Blora berkerja sama dengan dua rumah sakit terkemuka, yakni RS PKU Muhammadiyah Blora dan RS PKU Muhammadiyah Cepu.

 

direktur RS PKU Muhammadiyah Blora, Arif Tajally Adiyatma
MDMC menggelar pengobatan gratis di Dusun Mulyorejo Desa Sumber Kecamatan Kradenan, Kabupaten Blora.

 

Aksi ini merupakan kali kedua, sebelumnya pada Oktober tahun lalu, Muhammadiyah juga menggelar agenda yang sama di Dusun Sambongmacan Desa Sumber Kecamatan Kradenan, Kabupaten Blora.  Tak ayal, aksi kedua ini mendapatkan pujian dari masyarakat setempat.

“Senang sekali mas, bisa ikut berobat. Saya tadi cek gula darah, asam urat dan kolestrol. Biasanya bayar mahal, ini gratisan,” ucap warga Dusun Mulyorejo Kradenan, Jalidin (53) di lokasi Bakso kompleks TK ABA 5 Kradenan, Sabtu (05/01).

Ketua MDMC Blora, Syam Anggoro mengungkapkan, pengobatan gratis ini merupakan  bagian dari kegiatan filantropi, kemanusiaan, yang terus dijalankan MDMC.

Dana pengobatan gratis ini dari MDMC Blora yang bekerjasama dengan RS PKU Muhammadiyah Blora, serta bantuan dari dana Lazismu PCM Kota Blora.

“Semua dana pengobatan ini dari Muhammadiyah, kami ingin terus mengabdi pada umat. Mereka yang merasakan pengabdian kami, bukan hanya warga Muhammadiyah atau Islam saja, tetapi juga semua golongan tanpa memandang SARA,” ucapnya.

Lebih lanjut, Syam memaparkan, MDMC merupakan lembaga Penanggulangan  Bencana Muhammadiyah. Tahun 2018 lalu, Dua kementrian yakni Kementrian Kesehatan dan Kementrian Dalam Negeri mengganjarnya sebagai ormas terbaik dalam penanggulangan bencana.

Pihaknya memastikan, kiprah MDMC di Blora tak perlu diragukan lagi. Saat ada banjir, orang hilang, kebakaran, kekeringan dan beragam bencana yang lain, MDMC selalu menurunkan tim terbaiknya untuk mengabdi pada kemanusiaan.

Sementara itu, direktur RS PKU Muhammadiyah Blora, Arif Tajally Adiyatma mengaku merasa bersyukur dapat menjalin silaturahim dengan warga Blora Selatan. Baksos di Dusun Mulyorejo, merurutnya merupakan baksos terjauh yang pernah dia dan tim lakukan selama ini.

“Kali ini merupakan baksos terjauh yang kami laksanakan. Bersyukur sekali bisa bersilaturahmi di Blora selatan,” ucapnya. (rf)