Blora, BLORANEWS – Setelah dicari kurang lebih 27 jam, jasad bocah tenggelam di Sungai Lusi akhirnya ditemukan. Tim BPBD Blora berhasil menemukan jasad korban pada Kamis (28/3) sore sekitar pukul 16.20 WIB. Korban ditemukan dalam keadaan tewas hanyut sejauh 10 meter dari lokasi tenggelam.
“Korban kami temukan dengan jarak 10 meter dari lokasi tenggelam,” jelas Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Blora, Agung Triyono.
Diberitakan sebelumnya, bocah berusia 12 tahun di Desa Kemiri, Kecamatan Kunduran, Kabupaten Blora diduga tenggelam di Sungai Lusi pada Rabu (27/3) siang sekitar pukul 13.00 WIB.
Bocah tersebut diketahui bernama Ahmad Labib Azari (12). Diduga tenggelam akibat terpeleset dari tepi sungai lusi saat mancing bersama dua temannya.
“Kemudian sekira pukul 13.00, korban terpeleset dan tercebur ke sungai. Salah satu rekan korban berusaha menolong tapi tidak mampu, lalu teman lainnya melaporkan ke kepala desa pukul 14.35, lalu melanjutkan laporan ke BPBD Blora,” ungkap Agung Triyono.
Mendapatkan laporan itu, Agung dan tim langsung meluncur ke lokasi kejadian untuk melaksanakan pencarian. Hingga kini, diketahui korban belum berhasil ditemukan.
“Tim BPBD dan tim gabungan terus berupaya melakukan pencarian dan penyisiran bersama warga sekitar,” jelasnya.
Tim BPBD Blora sempat memutuskan penghentian sementara pencarian korban. Alasannya karena waktu sudah malam yang membuat pandangan mata terbatas.
Kemudian, Tim BPBD melanjutkan pencarian pada Kamis (28/3) pagi, dan pada pukul 16.20 korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
“Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia, selanjutnya korban dibawa ke rumah duka dan diserahkan kepada pihak keluarga,” pungkas Agung.
