Randublatung (17.05.2016) Taman Hutan Kota Randublatung merupakan sebuah wilayah konservasi kekayaan hayati Kabupaten Blora. Terletak di Jalan Randublatung – Blora, tidak jauh dari SMA Negeri 1 Randublatung. Pembangunan Taman Hutan Kota Randublatung diinisiasi oleh Administratur KPH Randublatung, Andi Purwadi.
Latar belakang pembangunan Taman Hutan Kota Randublatung adalah pecahnya Reformasi Indonesia pada mei 1998. Maraknya penjarahan hutan pada saat itu, membuat para pemangku kebijakan di Perhutani merasa khawatir dengan rusaknya ekosistem dan lingkungan hidup. Diharapkan, Taman Hutan Kota Randublatung menjadi tempat pelestarian kekayaan hayati di Kabupaten Blora.
Taman hutan Kota Randublatung merupakan taman kota paling luas di Kabupaten Blora, luasnya sekitar 30 hektar. Di dalamnya, terdapat sekitar enam ribu tanaman dari sekitar dua ratus spesies. Beberapa kualifikasi tanaman yang dikembangkan di Taman Hutan Kota Randublatung antara lain, jenis tanaman langka nusantara, tanaman buah, ragam bambu, tanaman endemik Blora, tanaman berkulit unik dan ragam varietas Jati.
Beberapa tahun terakhir, Taman Hutan Kota Randublatung tampak sangat memprihatinkan. Kurang maksimalnya perawatan taman, membuat penampilan Taman Hutan Kota Randublatung tampak tidak terawat. Joglo di tengah taman menjadi korban vandalisme, tampak coretan – coretan cat semprot. Toilet taman juga tidak terawat dan dibiarkan kumuh.
Menara pantau yang pernah menjadi salah satu daya tarik Taman Hutan Kota Randublatung pun terlihat rapuh dan cukup membahayakan pengunjung taman. Selain itu, kondisi lampu taman juga tidak terawat, tumbuhan liar di sana – sini cukup mengganggu keindahan taman.
Situasi ini sangat kontradiktif dengan situasi taman pada awal pembangunannya. Pada tahun 2000 – an, Taman Hutan Kota Randublatung menjadi tempat berolahraga warga Randublatung setiap pagi. Di musim libur, banyak warga dari kecamatan – kecamatan terdekat seperti Kradenan dan Jati pun berkunjung. Salah satu daya tarik Taman Hutan Kota Randublatung pada saat itu adalah beberapa Rusa Liar (Rusa timorensis) yang dilepas secara bebas di tempat itu.
Keberadaan taman hutan seperti Taman Hutan Hota Randublatung sangatlah penting bagi sebuah kota. Sebagai tempat rekkreasi warga, sebagai pempat edukasi bagi generasi muda tentang pentingnya pelestarian lingkungan hidup serta sebagai tempat pembiakan kekayaan hayati.
Reporter : Amin Mahrus S.
Fotografer : Az Zulfa
